Banda Aceh|SaranNews – Kabar duka menyelimuti masyarakat Aceh hari ini setelah ulama kharismatik, Tgk. H.Usman Bin Ali Atau yang akrab di sapa Abu Kuta Krueng, tutup usia pada usia 89 tahun. Beliau menghembuskan nafas terakhirnya di RSZA Banda Aceh, Kamis, 13 Februarisekitar pukul 04.30, setelah beberapa waktu menjalani perawatan akibat sakit. Kepergian ulama yang dikenal luas sebagai sosok yang sangat rendah hati ini meninggalkan duka mendalam bagi umat Islam, khususnya di bumi Aceh.
Jenazah Alm.Abu Kuta Krueng Tiba di kediamannya sekitar pukul 09.00, puluhan ribu santri dan masyarakat menunggu kedatangan jenazah Alm.Abu kuta krueng untuk di shalatkan dan di kebumikan di komplek Dayah/Pesantren beliau, Kuta Krung,Kecamatan Ule Glee,Kabupaten Pidie Jaya
“Jenazah Abu Kuta Krueng tiba di dayah/pesantren Darul Munawarah Kuta Krueng sekitar pukul 09.00, puluhan ribu santri dan masyarakat telah menunggu kepulangan jenazah beliau untuk di shalatkan dan di kebumikan,” kata Salwian Hanis salah seorang Santri Dayah Darul Munawwarah Kuta Krueng saat di konfirmasi SaranNews.
Saat jenazah beliau tiba di kediamannya, pulangan ribu santri dan masyarakat merasakan kesedihan yang mendalam atas kepergian beliau, karena sosok yang sangat di cintai telah pergi untuk selamanya.
“Seluruh santri dan masyarakat yang berhadir menetaskan air mata merasakan kesedihan yang mendalam atas kepergian beliau.” ujar Salwian Hanis.
Meski telah berpulang, warisan ilmu dan teladan yang ditinggalkan oleh Abu Kuta Krueng akan terus dikenang oleh masyarakat Aceh. Beliau meninggalkan jejak yang mendalam dalam dunia pendidikan Islam dan dakwah, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus menegakkan nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil ‘alamin. Semoga Allah SWT menerima segala amal ibadah beliau dan memberikan tempat terbaik di sisi-Nya. Al-Fatihah.|RM