Warga Padang Baru Hadang Puluhan Truk Tambang, Aksi Damai Menuju Kemenangan Rakyat 

  • Bagikan

Aceh Barat Daya|SaranNews.Net – Seratusan warga Desa Padang Baru Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat Daya melakukan aksi spontan menghadang sekitar tiga puluh unit truk pengangkut bijih besi milik PT Juya Aceh Mining yang tengah melintas di jalan desa mereka  Jum’at malam, 25 April 2025.

Aksi ini merupakan bentuk akumulasi kekecewaan warga terhadap dampak serius kegiatan hauling yang selama ini menimbulkan polusi debu berat yang mengganggu kesehatan.

Begitupun, kebisingan dan getaran setiap malam hari dan kerusakan jalan desa yang semakin parah.nTidak hanya itu saja, tidak adanya kompensasi atau tanggung jawab sosial perusahaan.

Warga Melakukan Aksi Penghadangan Truk

Warga secara bergelombang turun ke jalan dan membentuk barikade manusia, menutup akses jalan hauling. Situasi berlangsung damai namun tegas. 

Setelah negosiasi dan tekanan moral dari warga, puluhan sopir truk akhirnya memutuskan untuk mundur dan balik arah menjadi sebuah momen yang disambut dengan sorakan dan haru warga.

LSM FORMAKI, melalui Koordinator Wilayah Abdya, Julian Geri Tantya, berada di lokasi dan memberikan pendampingan langsung kepada warga. Ini menjadi sinyal kuat bahwa warga tidak lagi ingin diperlakukan sebagai korban pembangunan.

“Ini bukan sekadar protes. Ini adalah perlawanan warga terhadap ketidakadilan yang sudah terlalu lama dibiarkan,” ujar Julian Geri Tantya Jum’at 25 April 2025.

Lebih lanjut, sebut Julian FORMAKI meminta agar dihentikannya seluruh aktivitas hauling hingga ada penyelesaian yang adil. Lalu, lakukan evaluasi menyeluruh atas izin dan dampak operasional PT Juya Aceh Mining.

“Pemerintah daerah segera hadir dan membuka dialog langsung dengan warga dan audit atas kontribusi perusahaan terhadap PAD dan tanggung jawab sosialnya”. pungkas Julian.

Hingga berita ini tayang aksi masih berlangsung, dan kabarnya anggota DPRK Abdya sedang menuju ke lokasi aksi.(*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *