Terkait Tidak Masuknya Kecamatan Kluet Utara, Selatan dan Timur dalam BASAGA, Ini Kata Kadis Pertanian Aceh Selatan 

  • Bagikan

Aceh Selatan|SaranNews.Net – Kepala Dinas Pertanian Aceh Selatan Nyaklah mengkonfirmasi terkait tidak masuknya Kecamatan Kluet Utara,Selatan dan Timur dalam program layanan bajak sawah gratis (BASAGA) tahun 2025. 

Menurut Nyaklah, 8 Kecamatan yang masuk pada program BASAGA tahun 2025 itu hanya sebagai pilot projek dalam rangka program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan H.Mirwan dan Baital Mukadis.

“InsyaAllah tahun 2026 sudah masuk semua lahan sawah di 14 Kecamatan,” kata Nyaklah dalam pesan yang dikirim ke redaksi SaranNews.Net , Rabu 14 Mei 2025.

Lebih lanjut, Nyaklah menjelaskan, tahun 2025 ini merupakan uji coba dan disesuaikan dengan anggaran yang tersedia saat ini disebabkan sedang dilakukan efesiensi anggaran.

“Makanya ini harus sama-sama kita dukung, apalagi gabah sudah dibeli oleh bulog dengan harga 6500 per kilogram nya,” lanjut Nyaklah.

Nyaklah menambahkan, luas lahan sawah di Kabupaten Aceh Selatan sesuai Kepmentan RI No.02/KPTS/RC.040/M/01/2025 tentang Kawasan Pertanian Nasional menyebutkan total keseluruhan luas lahan sawah 6.949 Hektar yang tersebar di 14 Kecamatan. 

Dari 14 Kecamatan tersebut, Kluet Utara dengan lahan yang paling luas 1.589.03 hektar, disusul Kluet Timur 999.91 hektar dan Kluet Selatan 826.38 hektar. Selanjutnya Kecamatan Pasie Raja 651.67 hektar, Labuhan Haji Barat 572.44 hektar.

Kemudian Kota Bahagia 433.77 hektar, Meukek 375.70 hektar, Kluet Tengah 319.96 hektar, Labuhan Haji Timur 292.51 hektar, Sawang 268.32 hektar, Samadua 235.04 hektar, Bakongan Timur 172.27 hektar dan Trumon Tengah 55.61 hektar.

“Dari 18 Kecamatan di Aceh Selatan hanya 14 Kecamatan yang masuk lahan persawahan, sedangkan 4 kecamatan lagi Tapak Tuan, Bakongan, Trumon dan Trumon Timur tidak masuk ‘” tutup Nyaklah.[]

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *